Perjalanan Organisasi Buruh di Indonesia
PENDAHULUAN
Sentral Organisasi Buruh Seluruh Indonesia (SOBSI) adalah federasi serikat buruh permanen yang pertama kali dibentuk di Indonesia yang berpusat di DI Yogyakarta. Didirikan pada 29 November 1946, SOBSI terlibat aktif dalam revolusi kemerdekaan Indonesia dan merupakan serikat buruh terbesar di negara tersebut selama keberadaannya. Anggota organisasi berjumlah 2.732.909 (1960). Organisasi ini terkait erat dengan Partai Komunis Indonesia, dan keberadaannya menjadi terlarang setelah masa Orde Baru. Akhirnya organisasi ini dibubarkan pada tahun 1966.
SEJARAH
- Pendirian
SOBSI didirikan di Jakarta pada tanggal 29 November 1946, setelah Perang Dunia Kedua. SOBSI mengadakan kongres nasional pertamanya di Malang 16-18 Mei 1947. Sebuah konstitusi organisasi yang menmberitahukan para pekerja untuk bersatu dan berjuang untuk menciptakan sebuah masyarakat yang sosialis.
Sekitar 600-800 orang berpartisipasi dalam kongre Mslsng. Sebagian besar berasal dari Jawa. Salah satu orang yang mewakili Uni Demokrasi Indonesia dari Timor Barat. Tamu asing di kongreas Malang termasuk dua warga Australia, dua anggota serikat buruh Belanda, wakil ketua Federasi Serikat Pekerja Dunia, Yugoslavia, Perancis, dan Federasi Serikat Pekerja Dunia.
Pimpinan puncak organisasi yang baru terdiri dari Harjono sebagai ketua, wakil ketua Setiadjit (ketua Panitia Buruh Indonesia dan Wakil Perdana Materi kedua di Kabinet Sjarifuddin) dan Sekretaris Jendral Njono.
Kongres Malang mendapat perhatian yang signifikan dari pers Belanda, baik di Belanda dan di Batavia. Pers Belanda berpendapat bahwa kongres SOBSI menunjukan pengaruh komunis yang kuat dalam gerakan buruh di Indonesia.
- Peristiwa Madiun
Hingga Peristiwa Madiun, pemberontakan komunis pada September 1948, SOBSI adalah kekuatan serikat buruh yang relevan di negara ini. Ketika pemberontakan pecah di Kota Madiun, beberapa pemimpin komunis SOBSI bergerak di bawah tanah. Banyak pemimpin SOBSI dibunuh atau pergi ke pengasingan ketika pemberontakan kemudian hancur. Ketua SOBSI Harjono dan ketua Sarbupri Maruto Darusman dipenjarakan setelah pemberontakan dan dibunuh oleh tentara Indonesia pada Desember 1948. Kegiatan operasional SOBSI ditutup oleh tentara. Sembilan belas dari 34 serikat pekerja afiliasi menarik diri dari SOBSI sebagai protes terhadap peran yang dimainkan oleh para pemimpin komunis dalam pemberontakan. Namun SOBSI tidak secara resmi dilarang, sebagai organisasi tidak begitu saja mendukung pemberontakan.
NAMA-NAMA ORGANISASI BURUH
- 1. Federasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSPSI)
Federasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Reformasi (SPSI Reformasi)
3. Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI)
4. Federasi Serikat Buruh Demokrasi Seluruh Indonesia (FSBDSI)
5. Serikat Buruh Muslim Indonesia (Sarbumusi)
6. Persaudaraan Pekerja Muslimin Indonesia (PPMI)
7. Gabungan Serikat Pekerja Merdeka Indonesia (Gaspermindo)
8. Federasi Organisasi Pekerja Keuangan dan Perbankan Indonesia (FOKUBA)
9. Kesatuan Buruh Merhaen (KBM)
10. Kesatuan Pekerja Nasional Indonesia (KPNI)
11. Kesatuan Buruh Kebangsaan Indonesia (KBKI)
12. Asosiasi Karyawan Pendidikan Swasta (Asokadikta)
13. Gabungan Serikat Buruh Industri Indonesia (Gasbiindo)
14. Asosiasi Serikat Pekerja Indonesia (ASPEK-Indonesia)
15. Serikat Pekerja Keadilan (SPK)
16. Serikat Pekerja Metal Indonesia (SPMI)
17. Gabungan Serikat Buruh Independent (GSBI)
18. Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI)
19. Federasi Serikat Pekerja BUMN
20. Serikat Buruh Merdeka Setiakawan
21. Serikat Pekerja Nasional Indonesia
22. Federasi Serikat Pekerja Tekstil, Sandang dan Kulit (SP.TSK)
23. Gabungan Organisasi Buruh Seluruh Indonesia (GOSBI)
24. Asosiasi Karyawan Pendidikan Nasional (ASOKADIKNA)
25. Federasi SP Penegak Keadilan Kesejahteraan dan Persatuan (SPKP)
26. Federasi SP Rakyat Indonesia (SPRI)
27. Federasi Kimia Energi Pertambangan (KEP)
28. Solidaritas Buruh Maritim dan Nelayan Indonesia (SBMNI)
29. Federasi SP Indonesia (SPI)
30. Front Nasional Perjuangan Buruh Indonesia (FNPBI)
31. Federasi Gabungan Serikat Pekerja Mandiri (GSBM)
32. Federasi Perserikatan Buruh Independen (FBI)
33. Federasi Serikat Buruh Perjuangan (FSBP)
34. Federasi Aliansi Jurnalis Independen (AJI)
35. Federasi Gabungan Serikat Pekerja PT Rajawali Nusantara Indonesia (GSPRNI)
36. Federasi Farkes Reformasi
37. Federasi SPM (hotel, restoran, plaza, apartemen, katering dan pariwisata) Indonesia
38. Gaspermindo Baru
39. Gabungan Serikat Buruh Indonesia 2000 (DPP GSBI 2000)
40. Federasi SP Kahutindo
41. Federasi Serikat Pekerja Pariwisata (SP PAR)
42. Federasi Serikat Pekerja Percetakan, Penerbitan dan Media Informasi
43. Federasi SP Pertanian dan Perkebunan
44. Federasi Serikat Pekerja Bangunan dan Pekerjaan Umum (SP BPU)
45. Federasi Serikat Pekerja Niaga, Bank, Jasa dan Asuransi
46. Federasi Serikat Pekerja Farmasi dan Kesehatan
47. Federasi Serikat Pekerja Angkutan Darat, Danau, Feri, Sungai dan Telekomunikasi Indonesia (SP ADFES)
48. Federasi Serikat Pekerja Logam, Elektronik dan Mesin (DPP FSP LEM)
49. Federasi Serikat Pekerja Rokok, Tembakau, Makanan dan Minuman
50. Federasi Serikat Pekerja Kependidikan Seluruh Indonesia (DPP F. SPKSI)
51. Federasi Serikat Pekerja TSK SPSI
52. Federasi Serikat Pekerja Perkayuan dan Kehutanan (F.SP KAHUT)
53. Federasi Serikat Pekerja Transport Indonesia (F.SP TI)
54. Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi dan Pertambangan (F.SP.KEP)
55. Federasi Serikat Pekerja Kewartawanan Indonesia (F.SP.PEWARTA)
56. Federasi Serikat Pekerja Maritim Indonesia (F.SP.MI)
57. Kesatuan Pelaut Indonesia (KPI)
58. Federasi Serikat Pekerja Tenagakerja di Luar Negeri (F.SP.TKI LN)
59. Federasi Serikat Buruh Karya Utama (FSBKU)
60. Federasi Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara (FSPBUN)
61. Gerakan Buruh Marhaenis
62. Serikat Pekerja Industri Semen Indonesia (FSPISI)
63. Serikat Pekerja Islam (SERPI)
64. Federasi Buruh Indonesia (FBI)
65. Kesatuan Buruh Nasional Indonesia (KBNI)
66. SB Transportasi Perjuangan Indonesia
67. Persatuan Pekerja Informal Seluruh Indonesia
68. Kongres Buruh Islam (KOSBI)
69. SP Sektor Informal Mandiri Seluruh Indonesia (SP-SIMSI)
70. Federasi Serikat Pekerja Pariwisata Reformasi
71. Serikat Pekerja Percetakan, Penerbit dan Media Informasi
Daftar Pustaka:
http://logistikind.blogspot.co.id/2016/12/nama-nama-beberapa-organisasi-buruh-di.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Sentral_Organisasi_Buruh_Seluruh_Indonesia